[SHARE] Instalasi AMP Menggunakan Plugin di Wordpress + Return & Risiko

Halo agan semua. Izinkan ane membuka thread baru ya gan. Thread ini sengaja ane luncurkan disini, mengingat banyak yang tertarik dengan AMP. Ini hanya tahap perkenalan saja dan mudah-mudahan bermanfaat. Oke, biar ga banyak cakap tak perlu, langsung aja ya gan:

Note: thread ini tidak ada maksud lain (seperti promosi, larangan, ingin menakut-nakuti atau apalah) selain hanya untuk berbagi informasi saja. Mungkin ini lebih ke arah opini dan pengalaman pribadi ane gan. Ane masih belajar dan kemudian berbagi di forum tercinta ini. Jika ada kesalahan dan kekurangan, mohon diberitahukan melalui komentar. Tolong jangan buli ane gan, ga kuat ane.

Note 2: Ini hanya untuk yang nongkrong di CMS Wordpress(org) loh ya

#1 Apa sih AMP itu?

Secara umum, AMP adalah singkatan dari Accelerated Mobile Pages, merupakan salah satu project open source dan gratis dari Google untuk mobile yang bertujuan untuk meningkatkan kecepatan akses halaman suatu situs. Agar laman dimuat seketika, AMP membatasi apa yang dapat kita lakukan di laman HTML dengan “menyingkirkan” desain mewah dari suatu situs demi kecepatan tadi. Artinya tidak banyak yang bisa kita lakukan seperti halnya menggunakan responsive theme.

AMP terbuat dari tiga bagian:

AMP HTML. Pada dasarnya HTML, namun diperluas dengan sifat AMP dan performa yang bagus. Ada markup dan variasi HTML standar yang diperlukan untuk diingat. Metadata diperbolehkan dan dianjurkan.

AMP JS. Tidak mengizinkan JavaScript yang ditulis oleh penulis atau skrip pihak ketiga, namun tetap ada JavaScript. Agan bisa melihat sumber AMP JS untuk mendapatkan info penerapan praktik terbaik AMP.
Misalnya, agan bisa pelajari disini: https:// ampbyexample. com/components/amp-iframe/

Dengan kata lain, AMP sudah support video, ads (yang didukung), gambar, related articles, comment widget, shared, tag, category, navigasi, pagenation, dan lainnya yang sehubungan dan penting.

AMP Cache. Jaringan pengiriman konten (CDN) dokumen AMP yang divalidasi dipublikasikan ke web. Jika halaman AMP agan dibangun dengan benar (dan gan menggunakan fitur ini), Google akan secara global menyimpan halaman situs agan dan menyajikan konten tersebut alih-alih dari konten situs agan.

#2 Apa manfaat menggunakan AMP?

Ada banyak manfaat yang bisa kita dapatkan, tetapi disini ane hanya akan menyebutkan yang pokok saja, yaitu:

Halaman pemuatan lebih cepat untuk pengguna ponsel

Mengingat tujuan utama diluncurkannya AMP ini adalah untuk meningkatkan kecepatakan akses halaman situs, tentu saja manfaat yang paling pasti kita dapatkan adalah kecepatan loading page situs kita menjadi sangat cepat.

Peningkatan peringkat di mesin pencari

Meskipun AMP belum dimaksudkan sebagai faktor peringkat independen, kenyamanan mobile dan waktu muat beban halaman merupakan faktor peringkat yang terkenal. Karena AMP sangat meningkatkan waktu pemuatan halaman dan keramahan seluler, sangat mungkin sebuah situs web yang dikembangkan dengan AMP akan dihargai dengan peringkat yang lebih tinggi daripada situs yang lebih lambat dan tidak responsif.

Spoiler

Meningkatkan visibilitas bagi Penerbit

Ketika agan searching di internet menggunakan KW tertentu, maka situs yang menggunakan AMP dibedakan dengan simbol AMP di pencarian tersebut. Simbol ini dapat melihat rasio klik-tayang meningkat untuk halaman-halaman ini karena hasil pencarian tidak hanya akan menonjol lebih banyak, namun pengguna akan mulai mencari halaman AMP karena mereka mencari waktu pemuatan yang lebih cepat.

Bounce Rate cenderung menurun & traffic cenderung meningkat

Ini sangat mungkin terjadi, mengingat AMP yang cepat dan ramah serta lebih mengutamakan kenyamanan pengunjung. Sehingga pengunjung betah untuk berlama-lama di suatu situs. Berbeda dengan Theme/template responsive yang cukup rumit, AMP sederhana dan lebih mengutamakan konten/artikel daripada bagian lain yang tidak sehubungan.

Spoiler: Penampilan situs ane di alexa

#3 Apa Kelemahan Menggunakan AMP?

Selain memiliki banyak manfaatnya, kelemahannya juga pasti ada, salah satu yang ane rasakan adalah dari segi earning. Pada thread sebelumnya, sudah ane ceritakan pengalaman ane tersebut, silahkan dibaca:

https:// ads .id/forums/index.php?threads/ask-wti-dilema-amp-project-for-mobile-by-google.276893/

#4 Bagaimana cara mengimplementasikan AMP pada situs (hanya untuk CMS Wordpress(org))?

Sebenarnya, bagi agan yang pintar coding, tentu saja lebih baik agan bikin AMP sendiri dan oprek-oprek sendiri. Tapi bagi agan yang tidak mau ribet dengan urusan coding AMP, agan bisa menggunakan beberapa plugin berikut:

Pertama, Instal AMP By Automattic [wajib]
https:// wordpress .org/plugins/amp/

Ini adalah plugin wajib yang harus agan instal jika ingin menggunakan AMP. Tanpa plugin ini, plugin lain tidak bisa bekerja secara maksimal, mungkin tidak bekerja sama sekali. Berikut ane tambahkan tampilannya dicustomisasi:

Spoiler

Kedua, Instal AMP for WP By Ahmed Kaludi, Mohammed Kaludi [wajib]
https:// wordpress .org/plugins/accelerated-mobile-pages/

Plugin ini berguna untuk menambahkan dan mengatur berbagai elemen yang tampil dan ingin agan tampilkan di AMP. Misalnya, agan ingin menghilangkan/menambahkan/mengatur tampilan iklan adsense dlln; related articles, comment, navigation, header, tumbhnile dan banyak lagi.

Sekilas, berikut tampilan dari plugin apabila diaktifkan, akan terlihat banyak fitur-fitur yang bisa agan gunakan:

Spoiler

Selain fitur gratis, plugin ini juga memiliki add-on premium alias berbayar. Apabila agan memang serius menggunakan plugin amp ini, bolehlah menyisihkan sebagian dari pendapatannya untuk membeli add-on ini. Berikut gambaran add-on tersebut:

Spoiler

Ketiga, instal Glue for Yoast SEO & AMP By Joost de Valk [tidak-wajib]
https:// wordpress .org/plugins/glue-for-yoast-seo-amp/

Bagi agan yang memiliki plugin Yoast SEO, agan juga bisa menginstal plugin ini, khusus untuk pengaturan AMP saja. Plugin ini berguna untuk mengintegrasikan Yoast SEO ke halaman AMP agan. Ini memastikan meta-data agan diimplementasikan dengan benar. Selain itu, plugin ini juga sopport untuk beberapa pengaturan seperti: content colors, links color, dan blockquotes.

#5 Bagaimana cara kerja AMP?

Sebenarnya cara kerjanya simple, contoh agan punya artikel yang beralamat:
hxxp:// abcd .com/topik/plugin-amp-for-wordpress/
Jika agan menggunakan AMP, maka ketika pengunjung mengaksesnya lewat mobile, secara otomatis akan redirect menjadi:
hxxp:// abcd .com/topik/plugin-amp-for-wordpress/amp

Agan bisa melihat tampilan AMP situs agan melalui PC dengan cara tambahkan “amp” di akhir url.

#6 Kapan AMP akan di Indeks oleh Google?

Itu semua tergantung kepada Google sendiri, tapi cepat atau lambat seluruh artikel dalam situs agan akan berubah menjadi AMP yang ditandai dengan simbol AMP di pencarian.

Untuk memastikannya, agan bisa periksa berapa artikel AMP yang telah di indeks oleh search engine, dengan cara:
- buka webmaster tools
- kemudian buka situsnya (AMP)
- di bagian "tampilan penelusuran", pilih "laman seluler yang dipercepat". Perhatikan gambar di bawah ini:

Spoiler

SAMBUNG di KOMENTAR....​

 

#7 Jika saya memutuskan untuk menonaktifkan plugin AMP ini, apakah situs saya akan kembali normal seperti sebelum menggunakan AMP?

Pasti ada diantara agan yang pernah memutuskan untuk menonaktifkan plugin AMP setelah beberapa waktu menggunakannya, mungkin karena earning yang justru menurun ketika menggunakan AMP. Ane juga. Setelah diperiksa ternyata situs tetap diload seperti masih menggunakan amp, yang ditandai dengan pada akhir url masih terdapat “amp”. Yang pada akhirnya mengarahkan visitor ke laman “Error 404”.
Ya, ini wajar saja gan mengingat ketika agan memutuskan untuk menggunakan plugin amp, maka permalinks situs agan untuk mobile akan direplace dengan ditambahkan amp di akhirnya.

Tidak ada cara yang benar-benar instan untuk mengatasi ini, artinya butuh waktu juga, sama seperti ketika situs AMP agan hendak di indeks oleh robot saat pertama kali menggunakan AMP tersebut. Tapi disini ane kasih saran: di webmaster tools, buka tools “ambil sebagai google” (khusus untuk mobile). Mudah-mudah ini dapat mempercepat proses peralihan amp ke bentuk awal. Bahkan untuk yang paling ekstrim agan juga bisa mengirim kembali peta situs agan. Tapi ane tidak menyarankan, karena ini sama saja agan meminta robot untuk mengindeks kembali situs agan, yang mungkin berdampak pada posisi dan traffic situs agan.

Sebagai catatan tambahan: ane bahkan menunggu hingga satu bulan sampai situs ane kembali seperti sediakala.

#8 Selain dari itu, berikut ane tambahkan media penting yang berguna untuk mempelajari AMP lebih lanjut:

Https:// www. ampproject. org
Https:// amphtml. wordpress. com
Https:// googleblog. blogspot. co. uk/2015/10/introducing-accelerated-mobile-pages.html
Https:// github. com/ampproject

 

Mantap gan

Sent from my Infinix X510 using Tapatalk

 

Terima kasih informasinya gan, sangat bermanfaat buat saya.

 

Terimakasih gan sudah meluangkan waktu untuk membaca thread ini..

 

Thanks gan, terimakasih udah berkunjung ke thread ane.. hehe

 

stelah baca artikel lugas ini,
gmn keputusan kawan2 adsid tntang Use or Not Use Amp?

quote me, please

 

mungkin bagi agan-agan yang pengen nyobain amp, ane iseng-iseng bikin plugin nih buat amp. monggo kalo aja sekiranya minat buat nyobain. langsung meluncur tkp aja

Spoiler: sumur

wordpressdotorg/plugins/amp-by-zaenu

 

Thanks gan, atas sharing nya.....

Sent from my Redmi Note 5A using Tapatalk

 

Jadi tambah ngerti sekarang....
Terima kasih gan untuk sharenya

 

thanks banget, selama ini bingung pake theme amp apa

 

kok di blog ane ga di-redirect otomatis ke versi AMP ya?

 

kok di blog ane ga di-redirect otomatis ke versi AMP ya?