Cara Mendapatkan Investasi Untuk Startup ?

Banyak diantara kita mungkin memiliki ide bisnis yang fantastis dan sempurna di benak kita, tetapi semua itu takkan berarti ketika tak memiliki cukup pendanaan untuk membuat bisnis menjadi sukses.

Begitu banyak cara yang bisa dipertimbangkan untuk bisa membiayai startup, mesti mampu menganalisa semua aspek dalam bisnis dan mencapai tujuan masa depan dengan segera, kemudian melakukan riset semua aspek peluang investasi.

Ketika membuat keputusan mengenai keuangan, satu kesalahan saja cukup untuk membuat bisnis kembali ke awal. Berikut adalah empat cara cerdas untuk startup mendapatkan pendanaan investasi yang dibutuhkan:

Menemukan Investor

Langkah awal menarik minat investor untuk startup adalah dengan cara mengembangkan rencana bisnis yang secara gamblang menjelaskan langkah dan tujuan bisnis, siapa target pasarnya, proyeksikan penjualan setidaknya untuk jangka waktu lima tahun, dan pantau selalu laporan-laporan industri yang mengindikasikan seberapa kemungkinan ide mampu memenuhi kebutuhan pasar.

Para investor tertarik dengan apa keunikan startup yang di komparasikan dengan kompetitor. Apabila rencananya beroperasi untuk perdagangan, akan meraih kesuksesan menarik minat investor sebab startup memiliki kemampuan untuk berinovasi dan mendapatkan temuan baru. Bagaimanapun banyak perusahaan startup tidak perlu mengembangkan penemuan baru tetapi memulai bisnis yang mirip dengan lainnya. Dalam hal ini sangat penting untuk menjelaskan kepada investor kenapa pelayanan dan produk yang ditawarkan lebih baik dan berbeda.

Dengan mendapatkan kesempatan yang lebih baik untuk meyakinkan investor bahwa startup layak investasi adalah dengan menjelaskan kalau rencana bisnisnya unik.

Mendapatkan Pinjaman Kredit

Sejak pinjaman kredit untuk startup merebak dan sekarang mulai mendapat perhatian lembaga keuangan, startup dianggap sebagai bisnis yang potensial sehingga lembaga keuangan banyak menawarkan beragam program keuangan. Sangat penting untk mengeksplorasi lebih dulu dan kemudian mengambi keputusan untuk memilih program keuangan yang pas untuk startup.

Kredit mikro atau pinjaman kecil yang tersedia melalui beragam sumber keuangan termasuk pinjaman online, sumber keuangan komunitas dan jaringan lembaga keuangan. Besarannya, pencairan dananya, bunga kreditnya, dan aturan investasinya beragam tergantung sumber lembaga keuangannya.

Untuk pemiik bisnis yang memiliki ekuitas di rumahnya masing-masing, tidaklah bijak untuk menjadikan apa-apa yang di rumahnya sebagai jaminan kredit. Meskipun dengan menjadikan rumah sebagai jaminan kredit memungkinkan startup mendapat dana yang besar, namun dapat membuat rumah dan keluarga beresiko. Besarnya jumlah pendanaan yang bisa di dapat dengan menjadikan rumah sebagai jaminan kredit sangat bervariasi, dan berbeda niai rumah dengan utang hipotek yang di dapat. Dengan pinjaman yang menggunakan jaminan rumah pemilik bisnis akan mendapat pinjaman kredit yang besar seketika. Walaupun aturannya berbeda sepertinya pemilik rumah mesti membayar kembali pinjaman kredit selama 15 tahun.


Melakukan Konsolidasi Aset.

Lakukanlah penghitungan mendalam atas aset yang di miliki. Akan membuka sumber-sumber pendanaan yang tidak terduga sebelumnya. Aset-aset tersebut termasuk diantaranya adalah real estate, rekening tabungan, kendaraan, rekening pensiun, surat berharga atau saham dan koleksi pribadi yang memiliki nilai berharga.

Keputusan untuk menjua beberapa aset untuk mendapatkan tunai atau menggunakannya sebagai collateral value untuk pinjaman kredit. Terkadang suka lupa bahwa memiiki suatu aset yang berharga. Aset bisa digunakan untuk pertumbuhan portofolio, atau bisa juga untuk berinvestasi di startup itu sendiri.

Crowdfunding, Dana Patungan, Dana Koperasi atau Dana Komunitas.

Dengan crowdfunding memungkinkan untuk menyerap dana berjumlah kecil dari berbagai sumber yang memiliki ketertarikan terhadap startup, pelayanan dan produknya. Ada beragam pilihan crowdfunding tersedia, tapi menentukan mana yang terbaik untuk bisnis merupakan tantangan tersendiri. Sebuah lembaga crowdfunding dapat membantu untuk menentukan mana yang terbaik untuk startup.

Yang perlu dilakukan hanyalah mempresentasikan penjelasan mengapa investasi startup akan membuat lembaganya semakin berkembang, benefit dan nilai tambahnya apa. Tetapi hal yang harus diingat adalah crowdfunding adalah sistem pendanaan yang diperuntukkan ide-ide yang tersalurkan untuk pelayanan atau produk yang sifatnya public. Apabila ingin idenya bersifat rahasia maka crowdfunding tidaklah cocok bagi startup.

Banyak cara untuk dapat pendanaan untuk memulai bisnis startup. Yang dibutuhkan hanya melakukan riset, memperluas pilihan, dan membaurkan pilihan sampai memiliki cukup uang untuk memuai startup.

 

Kalau dalam industri kripto banyak yang melakukan penggalangan dana melalui ICO
cuma resikonya banyak ICO yang scam, atau perusahaan tidak maju sesuai harapan.

 

jadi pingin ICO gan

 

Bener, paling enak tuh kalo dapet crowdfunding. Dapetnya gak terlalu gede, dan visi gak disenggol Venture Capital wkwk

 

agghh,, investor sekarang juga ogah Bos Ngasih invest ke startup yang belom jelas ...

 

gak ngerti

 

sudah gak ada lagi investor yg mau "bakar duit".. mereka kbanyakan mencari startup yg punya cash flow bagus