Pedagang Yang Jujur Dan Baik Hati Adalah Calon Orang Sukses

Sebelum nya, Ingatkan saya ya gan jika ada yang salah dengan trit ane

Langsung aj ke topiknya gan :

Siapa pun orang pasti akan suka jika orang yang melayani saat sedang melakukan transaksi jual beli adalah orang yang baik hati, menyenangkan, sopan, sabar, ramah, jujur, cerdas, berwawasan luas, dan lain sebagainya. Dengan demikian jika kita ingin menjadi seorang pedagang atau pengusaha yang baik hendaknya kita ubah dahulu sifat-sifat kita. Sifat yang baik dipertahankan dan sifat yang buruk dibuang jauh-jauh. Jangan sampai kita berdagang dengan memberikan pelayanan yang buruk kepada para pembeli. Bisa-bisa konsumen malah akan lari pindah ke pedagang lain yang menawarkan pelayanan yang lebih baik.

Namun tetap yang menentukan adalah Tuhan. Ada banyak faktor yang menentukan keberhasilan usaha seseorang. Walaupun telah jujur dan baik hati, jika Tuhan belum mengizinkan maka seseorang tidak bisa berhasil.

 

Betul, saya sepakat dgn tulisan agan. Jika ada trainer yang bilang, "tidak ada yang tidak mungkin, kita semua bisa, apapun kita bisa" maka berarti dia tidak berTuhan, dia menafikan Tuhan.
Jelas-jelas kita ini diminta untuk ikhtiar, usaha semaksimal mungkin, dibumbui doa, dan dipasrahkan ke Tuhan YME.
Bahwa "semua adalah bisa dan semua adalah mungkin" bagi Tuhan, bukan kita.

Man propose, God dispose

 

siiiip .. jujur adalah segalanya

 

Wah ada calon orang sukses nih

 

setuju gan...

cuma agak ngeh dengan yang terakhir Walaupun telah jujur dan baik hati, jika Tuhan belum mengizinkan maka seseorang tidak bisa berhasil.

menurut ane orang jujur dan baik hati pasti suatu saat akan menuai hasilnya dan BERHASIL

 

Setuju gan,, yg penting usaha + doa + tawakkal. Walaupun belum bisa langsung merasakan hasilnya, tapi suatu saat nanti akan merasakan hasilnya.

 

aamiin ya Allah ya mujiibuddu'aa

demikian juga dgn mas TS, aamiin

 

ya memang harus nyandar ke Tuhan YME masbro.. biidznillah..dengan izin Tuhan YME. Soal berhasil, memang bisa di dunia yang entah kapan bisa terjadi kita tidak bisa mengetahui, dan bisa saja Tuhan YME memberikan kenikmatannya ternyata di akhirat, di dunia nya ditunda, Tuhan ngasihnya di akhirat, sangat bisa jadi juga, berhasil di dunia & akhirat juga sangat mungkin

benul, bener & betul

 

Amin

 

iy gan, malah hasilnya lebih memuaskan dari yg kita harapkan