1. Halo Guest, pastikan Anda selalu menaati peraturan forum sebelum mengirimkan post atau thread baru.

3 Jebakan Wirausaha - Copas dari Tabloid Nova

Discussion in 'Bisnis Umum' started by 4ndr1, Dec 3, 2012.

  1. 4ndr1

    4ndr1 Banned

    Joined:
    Jun 13, 2008
    Messages:
    2,347
    Likes Received:
    498
    Location:
    Country Of Corruption
    3 Jebakan Wirausaha ​


    Takut, ragu, dan mudah menyerah adalah tiga “penyakit” yang berisiko menggagalkan usaha Anda.

    Banyaknya kisah sukses di balik sepak terjang wirausahawan tak pelak membuat orang tertarik berkecimpung di dalamnya. Akan tetapi, pada kenyataannya memulai usaha memang tak semudah membalikan telapak tangan. Banyak faktor yang menuntut pelakunya pantang menyerah dalam memasarkan barang dagangan agar tidak tenggelam di tengah persaingan.

    Selain perkara modal, kejelian melihat peluang pun menjadi faktor penting dalam memulai usaha. “Penting diingat bahwa di samping menggapai kesuksesan, bisnis juga bertujuan membantu masyarakat dengan memberikan solusi yang lebih baik untuk memenuhi kebutuhannya,” ujar Laksita Utama Suhud , konsultan bisnis di Business Wizards Consulting .

    Tak dapat dipungkiri, seorang pemula memang harus memperbanyak referensi agar terhindar dari kesalahan-kesalahan yang dapat memperlambat atau bahkan mematikan laju pertumbuhan bisnis. Nah, menurut Laksita, terdapat tiga jebakan wirausaha yang seringkali ditemui para pebisnis. Yuk, simak bersama uraian dari business and marketing consultant ini.

    Menghindari Pesaing

    Memilih produk untuk bisnis membutuhkan begitu banyak perhitungan. Sebelum Anda memutuskan jenis barang atau jasa yang akan ditekuni, ketahui terlebih dahulu atmosfer bisnis dari masing-masing produk.

    “Kecenderungan pemula dalam memilih bidang usaha biasanya mencari lahan yang tidak ada kompetitor. Mereka mencari aman dan terjebak di penjualan barang atau jasa yang tidak dibutuhkan pasar dalam jumlah besar,” ujar penulis buku Start Up Bussines Wizard ini. Laksita menambahkan, dengan memilih produk yang tidak dibutuhkan pasar dalam jumlah banyak, berarti waktu yang diperlukan untuk mengembangkan usaha semakin panjang.

    Memilih produk memang cukup rumit. Di satu sisi, berbisnis dalam bidang yang langka membuat hati tenang karena minimnya pesaing. Namun di sisi lain, pebisnis membutuhkan kesabaran karena produk yang dijual bukan barang primer masyarakat. Sementara ketika memilih produk yang dibutuhkan pasar dalam jumlah yang banyak, “Produk yang memiliki peluang bagus untuk dijual pasti memang ramai akan persaingan, namun permintaan masyarakat pun sudah jelas ada,” tambahnya.

    Contoh, Anda ingin membuat usaha di wilayah dekat kampus yang ramai akan mahasiswa. Toko alat tulis serta aneka jenis makanan tentu sudah marak, namun target pemasaran sudah jelas karena Anda menjual barang yang selalu mereka butuhkan. Berbeda jika Anda memutuskan membuka pet shop . Meskipun hanya satu-satunya di wilayah itu, namun gairah konsumsi terhadap produk tersebut terbatas pada golongan tertentu serta intensitasnya tidak terlalu tinggi.

    Mudah Merasa Puas

    Ketika seseorang sudah memilih bidang yang akan ia tekuni, selanjutnya ia mencari cara agar produk yang ia jual mampu mencuri hati konsumen. “Ingat, pasar selalu mencari yang terbaik. Maka pebisnis harus memiliki keunggulan bersaing,” kata Laksita.

    Keunggulan kompetitif ini, biasanya luput dari pebisnis yang hanya memusatkan perhatian kepada usahanya, tanpa ikut memperhatikan geliat bisnis lain yang ada di sekitarnya. Maka, kesalahan kedua pebisnis adalah mudah merasa puas dengan pencapaiannya sehingga tidak memiliki keunggulan kompetitif yang membuat pelanggan kembali mengonsumsi barang yang ditawarkan. Pasalnya seperti prinsip ekonomi, masyarakat akan memilih mengeluarkan uang sekecil-kecilnya untuk manfaat yang sebesar-besarnya.

    Maka untuk mendapatkan konsumen tetap, ada beberapa unsur yang harus diperhatikan dalam berbisnis. Unsur tersebut meliputi product , price , place , promotion , dan people , yang lebih baik dibandingkan tempat lain. “Kita harus memiliki produk yang lebih baik. Dilihat dari penyajian, bahan baku, ataupun keunikannya. Akan lebih baik jika kita mengembangkan apa yang sudah banyak di pasaran,” ujar Laksita.

    Laksita juga menjabarkan bahwa masalah harga (price ) pun harus kompetitif. Dengan produk yang lebih unggul, kita harus mencermati sehingga harga yang ditetapkan sesuai dengan produk yang kita tawarkan.

    Sementara dari segi tempat (place ), yang perlu diperhatikan bukan hanya memilih tempat strategis yang dilewati banyak calon pembeli, tapi juga bagaimana wirausahawan memperhatikan konsep ruang bisnis yang unik dan membuat nyaman konsumen.

    “Bagaimana melakukan promosi yang baik? Kuncinya adalah membuat calon pembeli menjadi pembeli, dan dia yang sudah membeli menjadi langganan bahkan memberi tahu teman-temannya untuk datang,” ujar Laksita. Ingat, pelanggan yang puas, dapat menjadi aset promosi terbaik untuk usaha Anda.

    Terakhir adalah better people . Inti dari poin ini adalah bagaimana memperbaiki jasa pelayanan yang dapat membuat konsumen puas dan nyaman. “Karena apabila keempat unsur tadi sudah bagus tapi pelayanannya tidak memuaskan, bisa-bisa pembeli tidak ingin kembali lagi,” tukas Laksita. Untuk hal-hal tersebut, sudah sepatutnya pebisnis tidak merasa cepat puas agar terus ada keinginan untuk mengembangkan dan membuka bisnisnya lebih baik.

    Tidak Gigih

    Jika hal-hal yang penting dilakukan dalam bisnis sudah dilaksanakan namun usaha Anda tak kunjung menunjukkan pertumbuhan, Laksita mengatakan, bisa jadi kesalahannya ada pada kegigihan Anda. “Jebakan yang ketiga adalah jika kita merasa semua yang kita lakukan cukup dan tidak perlu massive action ,” pungkasnya.

    Ia mengatakan, banyak pebisnis yang sekadar ingin memiliki usaha namun tidak memiliki niat untuk mengembangkannya. “Indikator sukses itu high sales . Jika usaha tak kunjung berkembang, penjualan atau permintaan dari konsumen tidak kunjung tinggi, padahal Anda sudah menawarkan produk, harga, tempat, dan faktor lain yang bagus, berarti Anda kurang ngotot dalam usaha,” tambahnya. Pasalnya, ia menambahkan, pebisnis tidak bisa setengah-setengah. Jiwa bisnis dan keinginan untuk sukses, harus ditanamkan penuh dalam diri sebelum memulai usaha.

    Siklus Pertumbuhan Usaha

    Laksita memaparkan lima siklus yang dapat Anda terapkan kepada konsumen untuk membantu pertumbuhan bisnis.

    1 Menarik seseorang menjadi pembeli baru.

    2 Jika pembeli sudah datang, usahakan agar dia bisa menjadi pelanggan yang dapat memberikan keunggulan-kenggulan kompetitif yang Anda miliki. Ciptakan juga keakraban dengan pelanggan.

    3 Jika pelanggan sudah datang untuk kedua kalinya, buat dia datang lebih sering lagi. “Hal ini bisa dibuat dengan voucher penawaran. Misalnya jika pembelian mencapai sekian, pembeli mendapat voucher yang dapat digunakan jika ia kembali lagi,” papar Laksita.

    4 Setiap belanja, buat jumlah belanjaan pelanggan bertambah lebih banyak. Salah satu caranya, promosi berupa menggandakan belanjaan pelanggan. Misalnya, beberapa produk Anda bisa dibeli dengan keuntungan membeli dua tapi bisa mendapatkan tiga barang. Bisa juga berupa diskon jika konsumen membeli lebih dari dua buah barang.

    5 Terakhir, buat teman yang sudah merasa puas dengan usaha Anda mengajak temannya. “Telah terbukti bahwa referral itu jauh lebih berpengaruh daripada iklan atau selebaran di jalan. Karena teman yang memberikan rekomendasi itu dinilai jujur dan objektif, bukan bagian dari promosi pemilik usaha,” ujar Laksita.

    Code:
    Sumber : http://www.tabloidnova.com/Nova/Karier/Pengembangan-Diri/3-Jebakan-Wirausaha
     
    CuteGoblin, Igoey1122 and rayaraya like this.
  2. septiandeni

    septiandeni Ads.id Starter

    Joined:
    Sep 27, 2010
    Messages:
    58
    Likes Received:
    2
    Inspiratif tanks gan...................
     
  3. park3r

    park3r Super Hero

    Joined:
    May 25, 2008
    Messages:
    4,967
    Likes Received:
    628
    terima kasih buat tipsnya masbro
    ane juga mau usaha offline jualan soto :D

    bisnis makanan nggak pernah mati
     
  4. rayaraya

    rayaraya Hero

    Joined:
    Jun 30, 2011
    Messages:
    507
    Likes Received:
    4
    Location:
    Rumah
    nice sharing guys..thank you..
     
  5. newbieinadsense

    newbieinadsense Super Hero

    Joined:
    Sep 30, 2009
    Messages:
    3,296
    Likes Received:
    62
    Location:
    NGALAMRAYA
    no 1 ane bgt, tapi skg dah sadar.. tambahan lagi, rejeki sudah ada yang ngatur, mau gimanapun kompetitor kalo kita udah kerja keras dan berusaha.. Insya Allah rejeki akan datang..
     
  6. wafaputri

    wafaputri Ads.id Pro

    Joined:
    Feb 12, 2012
    Messages:
    257
    Likes Received:
    150
    Location:
    Tasikmalaya
    Ok tanks infona...sedikit mencerahkan, alnya g pernah beli tabloid kaya bisnis gtuan..he.....
     
  7. wafaputri

    wafaputri Ads.id Pro

    Joined:
    Feb 12, 2012
    Messages:
    257
    Likes Received:
    150
    Location:
    Tasikmalaya
    Bener kang parker, usaha kuliner itu g ada matinya, yg ada mati karna rasanya jadul dan gitu2 aja, so kita harus tetep membuat inovasi2 rasa tersendiri untuk kuliner...
     
  8. zieyukishiro

    zieyukishiro Newbie

    Joined:
    Mar 15, 2012
    Messages:
    35
    Likes Received:
    0
    wew, ngejleb ya kata-katanya

    Poin pertama itu sebenernya kalo bener milihnya dan ada pasarnya, bakal sukses gede sih. yang susah kalo ga ada kompetitor tapi ga da konsumen juga
     
  9. khalimandor

    khalimandor Ads.id Pro

    Joined:
    Aug 18, 2012
    Messages:
    343
    Likes Received:
    46
    Location:
    Semarang Jawa Tengah
    yupz, jangan mudah merasa puas, karena penghasilan aku belum seberapa... belum bisa buat beli rumah nih... bisanya baru buat beli 5 domain sama 1 hosting aja... hahaha

    perlu ane tingkatkan lagi biar tambah duit tambah duit :D
     
  10. Igoey1122

    Igoey1122 Super Hero

    Joined:
    Sep 12, 2010
    Messages:
    1,245
    Likes Received:
    177
    Location:
    Di Hati Mu
    di tunggu resepnya mastah :lol: kalau mau promo di web ane aja ya => khusus masakan Promosi :swt2:


    to TS:
    thanks bgt inspiratif dan educatif =>> semoga bisa di jadikan gambaran buat bisnis online, dan para member yang buka jasa bisa lebih baik :senyum:
     
  11. galswa

    galswa Ads.id Pro

    Joined:
    Apr 7, 2011
    Messages:
    380
    Likes Received:
    5
    wah mantap bos informasinya.. yang poin satu itu bagus juga..., SETUJU
     
  12. muhbenz

    muhbenz Super Hero

    Joined:
    Oct 10, 2013
    Messages:
    1,024
    Likes Received:
    60
    Location:
    Indonesia
    kurang konsisten itu juga masalah besar buat pengusaha,
    apapun hasilnya kita jalani aja dulu..bener toh ? :senyum::silau:
     
  13. ezzeddine

    ezzeddine Newbie

    Joined:
    Oct 25, 2013
    Messages:
    19
    Likes Received:
    1
    Location:
    Kota Hujan Sejuta Angkot
    menghindari pesaing
    sepertinya masuk kategori blue ocean strategy dan red ocean strategy
     
  14. adie18july

    adie18july Ads.id Starter

    Joined:
    Mar 9, 2011
    Messages:
    76
    Likes Received:
    1
    Location:
    Pojokan Depok
    Sentilan yang terasa seperti tamparan ke ane gan!!

    Share mantap gan, tapi kok faktor doa nya gak ada ya?


    Sent from my iPhone using Tapatalk - now Free
     
  15. KillerBee

    KillerBee Ads.id Fan

    Joined:
    Oct 27, 2011
    Messages:
    191
    Likes Received:
    2
    Location:
    depan laptop
    mau jadi pengusaha online maupun online punya tantangan tersendiri. Tapi punya kesamaan supaya sukses yaitu pantang menyerah, tekun, kerja keras, dan jgn lupa beribadah jg gan biar sukses jadi pngusaha dan sukses di akhirat kelak
     
  16. YUDO_

    YUDO_ Newbie

    Joined:
    Feb 10, 2014
    Messages:
    26
    Likes Received:
    0
    mantap gan.. sipp
     

Share This Page