Inilah Website Portal Berita Indonesia Yang Rakus!!

waduh...rakus kenapa? toh, yang bikin web mereka besar karena kontennya kan, bukan karena ternak dummy.

 

@ komentator yang salah sangka: jangan salah sangka dulu bro atau memang malas ke sana? memang kenapa klo kita kesana? rugi? lumayan ada yg bening2 di sana
komen yang berkualitas lah, ane dulu tahun 2009 kabur (pertama kali) dari adsense-id karena dibilang gitu sama member sini, padahal cuma beri contoh web orang eh dibilang promosi, sensi banget

@ TS: thanks infonya, ternyata cara SEO mereka ga' jauh beda sama cara kita

 

TS : jangan diambil hati perkataan temen2 forum ini.. Biasalah kayak gitu, mereka cuma bercanda.. Nice share, ditunggu thread selanjutnya, moga2 bermanfaat buat member sini

 

Thanks TS, minimal kita bisa contoh SEO yang dipakai portal berita itu. Ternyata acnhornya divariasikan.

 

Udah gausah diketawain mulu gan.

Website yg besar adalah website yang banyak anak cucunya #eeeaaa

 

kapanlagi web besar?
koq di alexa kalah langsing ama adsense-id

 

TSnya ga jelas sih di Treadnya jadi pada salah sangka

 

KapanLagi.com, sebuah portal entertainment paling populer di Indonesia dikabarkan menolak untuk diakuisisi oleh Yahoo! Indonesia. Menurut sumber yang bisa dipercaya, proses akuisisi tersebut dimulai sejak awal tahun 2009 lalu setelah Yahoo mendekati KapanLagi pada tahun 2008. Proses negosiasinya sendiri berjalan sekitar 9 bulan dengan valuasi harga yang masih dirahasiakan.


Salah satu faktor kenapa proses akuisisi ini kandas adalah karena Yahoo! menginginkan perampingan jumlah karyawan di KapanLagi, sedangkan KapanLagi menolak hal tersebut. KapanLagi yang saat ini memiliki lebih dari 150 karyawan dituntut untuk memecat sejumlah karyawan dengan pesangon yang sebenarnya lumayan besar. Sejumlah eksekutif Kapanlagi juga dijanjikan untuk mendapat posisi eksekutif di Yahoo! Indonesia, sebuah tawaran yang tentu menggiurkan bagi Kapanlagi.




Saya harus memuji tindakan yang dilakukan KapanLagi.com ini, karyawan memang harus dikelola dengan baik. Mengorbankan karyawan (terutama dalam jumlah besar) demi kelancaran proses akuisisi harus diakui sebagai keputusan yang teramat sulit. Dua jempol untuk KapanLagi.

sumber : daily social

 

salut ane gan....
pantaslah kapanlagi .com menjadi portal entertainment paling populer di Indonesia

 

ini kn blog baru, setau saya ada plugin premium buat grab artikel dari satu portal besar berdasarkan kategori tertentu, dan mengenai link tersebut mungkin saja terbawa
jd mungkin saja ini buka dumi blognya KL
:hanya pendapat pribadi:

 

Namanya SEO intinya mah sama aja,masbro TS.. yang percaya backlink yah tetep cari backlink biar SEOnya makin kuat. yang percaya "content is the king" SEO on pagenya dikuatin. Kalo menurut ane sih wajar2 aja. sama2 cari makan kan..

mana tau malah blog2 itu yang ambil RSS nya web yang besar2 itu jadi link masih nyangkut..

 

tapi kalo gitu blog utamanya apa gan kalo itu bukan dmuy nya KL

 

Banyak blogger "malas" yang suka make plugin. Tujuan utama mereka pasti monetize blog mereka. Kalo tuh blog tiba2 meledak, pasang iklan deh. Kalo udah begitu, kemungkinan mereka gak punya blog utama dan itu bukan blog dummy. (cuma berpendapat) Kalo KL ane rasa dummy udah gak perlu lagi, yang share di bllog aja udah bejibun.

 

Maksud ane..kapanlagi (yang katanya besar itu)
Di alexa juga gak bagus bagus amat untuk ukuran web besar
Ranking utk web asli Indonesia di Indonesia
Urutan: kaskus; detik; klikbca; kompas; tokobagus; viva.co.id; bankmandiri; adsense-id; berniaga.com; indowebster; kompasiana; baru deh kapanlagi

 

wah baru tau kalo gitu-gitu juga maennya

 

Itu Blog wordpress.com gak bisa pasang plugin grabing artikel gan....
Ada 3 situs besar disana yang melakukan optimasi SEO menggunakan dummy.. Cek aja kalau gak percaya.

Ia, gak beda juga ama blog-blog kecil

 

thanks TS atas infonya ...
btw belum tentu jg yang bikin tuh blog dummy adalah karyawan situs kapanmaning.com ...
bisa saja .... saya (*halah ...)

 

Hahahaha bisa aja mastah satu ini.....

 

Kirain beneran eh ternyata promosi toch